Tujuan dan Fungsi Asuransi yang Patut Dipahami- Dewasa ini, membeli salah satu produk Asuransi merupakan sebuah kebutuhan yang hampir dijadikan sebagai kebutuhan pokok oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Terutama oleh masyarakat yang mempunyai kekhawatiran tingkat tinggi terhadap kehidupan di masa depan.
Secara sederhana dapat kita katakan bahwa sayanya asuransi adalah salah satu investasi jangka panjang yang cukup menguntungkan bagi setiap penggunanya. Di mana, pihak tertanggung atau nasabah dapat mengajukan klaim asuransi.
Dengan pengajuan klaim inilah pihak nasabah akan mendapatkan jaminan bantuan terhadap permasalahan ataupun musibah yang dialaminya. Adapun jumlahnya sendiri Sesuai dengan kesepakatan ataupun produk yang diambil di awal.
Klaim asuransi sendiri adalah salah satu hak yang meski diterima oleh pihak nasabah. Dengan catatan nasabah tersebut memang rutin melakukan pembayaran premi asuransi sesuai dengan produk yang dipilih.
Lantas sebenarnya apa saja tujuan dan juga fungsi klaim asuransi? Bagi yang ingin melakukan pembelian asuransi kita simak beberapa fungsi dan juga tujuannya berikut ini.
Tujuan dan fungsi klaim asuransi
Berikut merupakan beberapa tujuan dan fungsi klaim asuransi yang memang harus diketahui oleh calon nasabah. Hal ini agar anda mempunyai tujuan yang jelas Mengapa harus melakukan pembelian sebuah asuransi. Karena Jika diperhatikan cukup banyak masyarakat Indonesia yang belum mengetahui apa saja tujuan dan fungsi klaim asuransi.
Mungkin dikarenakan ketidaktahuannya ataupun melakukan pembelian produk Asuransi hanya sebatas ikut-ikutan dengan orang lain saja.
Padahal jelas bahwasanya membeli salah satu produk asuransi hanya dengan modal ikut-ikutan tentu akan memberikan dampak yang negatif terhadap pihak nasabah. Untuk itu Berikut ini merupakan beberapa tujuan dan juga fungsi klaim asuransi.
Pengalihan resiko
Tujuan pengajuan klaim asuransi yang pertama ialah pengalihan resiko. Yang mana, tujuan ini merupakan tujuan yang paling utama dan paling penting di antara tujuan-tujuan yang lain.
Adapun yang dimaksud dengan pengalihan risiko ialah pihak tertanggung menyadari akan terjadinya ancaman bahaya, baik itu dalam jangka waktu yang panjang ataupun jangka pendek. Baik itu ancaman bahaya terhadap jiwanya ataupun harta kekayaannya.
Ketika nantinya kekhawatiran ataupun ancaman tersebut terjadi, tentu pihak tertanggung akan mengalami kerugian dan bakalan merasakan Resiko yang cukup besar sewaktu-waktu. Dan inilah yang menjadi salah satu fungsi asuransi paling penting.
Dalam artian Anda nggak perlu lagi pusing-pusing untuk memikirkan beban resikonya. Pihak perusahaan asuransi akan mengambil alih Resiko yang anda alami Yakni dengan cara membayarkan sejumlah premi.
Selama anda melakukan pembayaran premi secara rutin sesuai dengan yang diambil, maka resiko-resiko yang nantinya akan dialami Akan berpindah kepada pihak perusahaan asuransi.
Pembayaran santunan
Adapun tujuan dan fungsi klaim asuransi yang berikutnya ialah pembayaran santunan. Asuransi berguna dalam pemberian santunan kepada para nasabahnya. Terutama asuransi jiwa. Asuransi jiwa sendiri diadakan sesuai dengan perjanjian antara pihak perusahaan asuransi dengan pihak nasabah.
Bukan hanya itu saja, undang-undang dari produk Asuransi satu ini juga mengatur asuransi yang mempunyai sifat wajib salah satunya adalah BPJS Kesehatan. Asuransi sosial yang satu ini mempunyai tujuan untuk melindungi masyarakat dari berbagai macam ancaman kesehatan yang dapat mengakibatkan kematian ataupun yang lainnya.
Selain itu, masih ada beberapa tujuan dan juga fungsi klaim asuransi yang mesti dipahami oleh seluruh calon nasabah. Demikian sekilas mengenai klaim asuransi, semoga bermanfaat.
