Ternyata Segini Penghasilan Dari Shutterstock, Wajib Tahu !

Kak Rey

Ternyata Segini Penghasilan Dari Shutterstock, Wajib Tahu !
Ternyata Segini Penghasilan Dari Shutterstock, Wajib Tahu !

lingkarberita.com – Nanti kita juga akan bahas tentang pembayaran dan aturan penting yang harus kamu ketahui. Artikel ini dibuat dengan informasi yang jelas, simpel, dan menarik, jadi cocok banget buat siapa aja yang mau mulai masuk ke dunia stok foto. Jadi, siap untuk mulai menjelajahi kesempatan baru? Yuk, langsung kita mulai aja!

Pengenalan Shutterstock

Shutterstock bukan cuma nama biasa, tapi bener-bener revolusi di dunia fotografi dan kreatif. Bayangin deh, kamu punya ribuan foto keren tapi bingung mau pake buat apa? Nah, di situlah Shutterstock jadi penyelamat buat para seniman dan kreator. Mulai dari tahun 2003 oleh Jon Oringer, platform ini awalnya cuma punya 3000 foto pribadi doang dan modal yang sederhana. Tapi sekarang, Shutterstock jadi gede banget di dunia stok foto. Ceritanya dimulai dari impian seorang fotografer yang juga punya visi bisnis. Dengan bantuan teknologi, platform ini ubah cara orang liat foto.

Shutterstock punya jutaan gambar, footage, vektor, dan ilustrasi. Semuanya bebas royalti, lho! Jadi, kamu bisa pake karya-karya ini tanpa perlu mikirin hak cipta. Konsepnya namanya mikrostok. Para kontributor – bisa jadi fotografer, ilustrator, atau videographer – bisa upload karya mereka. Tiap kali ada yang unduh, mereka dapet bayaran. Bayangin, karya kamu bisa dipake sama orang-orang di seluruh dunia. Keren, kan? Nah, buat jadi bagian dari Shutterstock gampang banget. Kamu cuma perlu daftar dan bikin akun. Prosesnya simpel: isi formulir, konfirmasi lewat email, dan voila! Kamu siap upload karya-karyamu. Tapi, inget ya, setiap karya yang kamu upload bakal ditinjau dulu sama tim Shutterstock. Jadi, pastiin karyamu bagus-bagus ya!

Soal pendapatan, Shutterstock bayar berdasarkan jumlah unduhan kontenmu. Semakin banyak yang unduh, semakin tebal dompetmu. Dan soal pembayaran, Shutterstock punya empat cara: Paypal, Skrill, Payoneer, dan cek. Semuanya dalam dolar AS. Tapi, inget, kamu baru bisa tarik pendapatanmu setelah mencapai minimal 200 dolar.

Ternyata Segini Penghasilan Dari Shutterstock, Wajib Tahu !
Ternyata Segini Penghasilan Dari Shutterstock, Wajib Tahu !

Cara Menjadi Kontributor di Shutterstock

Mau nampilin karyamu dan dapetin duit? Jadi kontributor di Shutterstock bisa jadi langkah besar buat kamu! Prosesnya simpel, tapi pastikan kamu ikutin tiap langkahnya dengan hati-hati, ya. Berikut adalah panduan langkah demi langkahnya:

1. Buat Akun

Langkah pertama, bikin akun. Kunjungi situs resmi Shutterstock Contributor dan isi formulir pendaftarannya dengan detail seperti nama, email, dan password. Pilih opsi “Kontributor” biar kamu bisa bikin akun yang sesuai.

2.Unggah Karya

Setelah akun jadi, saatnya unggah karyamu. Pastikan karyamu yang kamu pilih adalah yang terbaik. Format file fotonya harus (.jpg). Login ke Dashboard Shutterstock Contributor dan klik tombol “Upload Content” di laman utamanya. Ini gerbang buat mulai unggah karyamu. Jangan lupa isi deskripsi, pilih kategori, dan tambahin tags pada fotomu biar lebih mudah ditemuin oleh pengguna.

3. Tunggu Peninjauan dari Shutterstock

Setelah unggah karya, tim Shutterstock bakal ngecek karyamu. Mereka pastiin karyamu memenuhi standar dan kebijakan platform. Biasanya, proses peninjauannya sekitar 24 jam, jadi bersabar ya!

Kalo karyamu udah lolos peninjauan dan dipublikasi, selanjutnya tinggal nunggu unduhan aja. Setiap kali karyamu diunduh, kamu bakal dapet komisi. Saatnya karyamu bercerita dan hasilin pendapatan buat kamu!

Pendapatan dari Shutterstock

Kalo kita ngomongin soal dapet duit dari Shutterstock, banyak yang penasaran. Tapi, apa sih yang nentuin seberapa banyak duit yang bisa kamu dapetin dari platform ini? Jawabannya ada pada jumlah unduhan kontenmu. Mereka punya sistem pembayaran yang unik, nih, mari kita bahas lebih detil.

Update struktur pendapatannya pada 1 Juni 2020, yang cukup gede pengaruhnya buat pembayaran ke kontributor. Dengan struktur baru ini, kamu bisa dapet komisi antara 15% sampai 40% tiap kali karyamu diunduh. Contohnya, bayaran buat setiap gambar yang diunduh bisa mulai dari $0,10 sampai $5,80, lumayan menggiurkan kan? Tapi, ada sisi lainnya juga. Pembaruan ini berarti ada penurunan penghasilan buat beberapa kontributor, di mana pembayaran untuk lisensi yang diperpanjang berubah jadi persentase dari biaya lisensi. Tapi, gak jarang juga fotografer di Shutterstock yang bisa dapet ribuan dolar dari satu foto aja.

Kunci lain buat dapetin duit adalah level kontributormu. Level ini ditentuin dari jumlah unduhan yang kamu dapetin tiap tahun. Tiap awal tahun, semua kontributor dimulai dari level 1 dan harus dapetin jumlah unduhan tertentu buat naik level. Dan yang terakhir, penting buat kamu tahu bahwa kamu bisa tarik pendapatanmu dari Shutterstock kalo udah mencapai nominal minimum penarikan. Jadi, semakin banyak karyamu yang diunduh, semakin cepet juga kamu bisa nyicipin hasil kerja kerasmu.

Pembayaran di Shutterstock

Di Shutterstock, gak cuma soal upload foto keren dan dapet duit, tapi juga soal gimana kamu bakal dapetin duitnya.

Ada empat cara pembayaran yang ditawarin, dan masing-masing punya keunggulan sendiri. Yuk, kita bahas satu per satu.

1. Paypal

Paypal, yang terkenal sebagai rajanya pembayaran online, juga jadi pilihan favorit di kalangan kontributor Shutterstock. Buat pake ini, kamu harus punya akun Paypal sendiri. Keuntungan besar dari Paypal adalah kamu bisa mudah hubungin sama rekening bank lokal. Jadi, uang yang kamu dapet dari Shutterstock bisa langsung kamu nikmatin. Pastiin aja nama di akun Paypal-mu sama dengan yang kamu daftar di Shutterstock, trus pilih Paypal sebagai metode pembayaranmu. Pastiin juga email akun Paypal-mu udah terdaftar dengan benar. Minimal pembayarannya juga cukup terjangkau.

2. Payoneer

Selanjutnya, ada Payoneer. Ini opsi global yang keren, karena bisa dipake buat transaksi di lebih dari 200 negara dengan berbagai mata uang. Shutterstock bahkan tawarin kartu prabayar Payoneer, yang bisa kamu pake buat belanja online atau offline. Jadi, bukan cuma soal narik uang, tapi juga soal memudahin pembayaran harianmu.

3. Skrill

Skrill, mirip dengan Paypal, adalah semacam rekening online yang bisa kamu pake di mana aja. Dengan Skrill, kamu bisa ncairin penghasilanmu dengan gampang. Ini cocok buat kamu yang cari metode pembayaran yang efisien dan punya jangkauan luas.

4. Cek

Cara pembayaran yang terakhir adalah cek. Meski terdengar klasik, tapi ini bisa jadi pilihan buat yang lebih suka metode tradisional. Tapi, inget ya, cek biasanya butuh waktu lebih lama buat diproses dan punya batas penarikan yang lebih tinggi. Untuk atur metode pembayaran ini, tinggal masuk ke “Account Settings” di dashboard Shutterstock-mu. Pilih metode yang paling sesuai buat kebutuhanmu, dan mulailah nikmatin hasil jerih payahmu dalam memotret momen-momen spesial lewat lensa kameramu.

Kesimpulan

Di akhir perjalanan kita menjelajahi dunia Shutterstock, kamu udah belajar banyak hal penting mulai dari cara jadi kontributor, strategi buat tingkatkan pendapatan, sampe paham tentang aturan dan ketentuan platform.

Jadi kontributor bukan cuma soal upload foto atau video, tapi juga soal ngerti pasar, ngejaga kualitas, dan tetep kreatif dalam setiap karya.

Yuk, terus berkarya dan berinovasi!

Artikel Terkait

Bagikan: