Ide Bisnis di Tengah Pandemi untuk yang Masih Mahasiswa- Jika kita perhatikan, sama sekali nggak ada patokan umur kapan idealnya seseorang memulai bisnis. Tapi yang jelas, makin cepat makin baik. Ia kan?
Karena sejatinya, untuk membangun bisnis bukanlah hal mudah, dan dibutuhkan waktu yang cukup panjang. Sehingga, memulainya ketika masih menjadi mahasiswa bisa saja pilihan tepat.
Karena Anda bukan hanya akan mendapatkan keuntungan berupa materi saja. Tapi juga akan mendapatkan banyak pengalaman berharga yang nantinya akan memberikan manfaat dalam kehidupan berikutnya.
Kabar baiknya, banyak bisnis di masa pandemi ini yang dapat dijalankan oleh mahasiswa. Hal ini karena modal yang dibutuhkan nggak begitu besar. Nah, kira-kira apa saja bisnisnya?
Buat yang tertarik, bisa simak beberapa rekomendasinya berikut ya.
Menawarkan jasa desain
Jasa seorang desainer masuk ke dalam salah satu jasa yang dibutuhkan oleh banyak pihak. Khususnya para pebisnis. Karena mereka ingin mendesain produk mereka semenarik mungkin.
Agar bisa memperoleh banyak keuntungan, dan mendapat perhatian dari calon konsumen. Desain di sini sifatnya luas ya. Jadi, kalau Anda punya kemampuan desain menggunakan aplikasi apapun, bisa banget nyobain jadi desainer.
Jasa ini nantinya bisa ditawarkan ke media sosial yang Anda miliki. Atau, bisa juga kok dengan menawarkannya ke platform atau grup yang ada di Facebook.
Editing video
Selain bisa menawarkan jasa desain, Anda juga bisa menawarkan jasa editing video. Tahu nggak sih, bahwa penghasilan seorang editor video itu gede banget.
Apalagi kalau Anda sudah pro, dan bisa mengedit beberapa video selama seminggu. Menariknya, bisnis ini juga punya prospek yang bagus ke depannya loh. Karena banyak yang butuh.
Video yang bisa diedit sih beragam. Ada yang buat keperluan media social, Youtube, atau yang lainnya. Kalau belum punya kemampuan, tapi pengen nyoba gimana?
Sebenarnya bisa kok. Cuman syaratnya, Anda meski mengikuti pelatian dulu ya. Di sana, Anda akan belajar bagaimana cara mengedit video yang baik dan benar.
Kalau sudah, barulah tawarkan jasa tersebut ke platform atau ke media social. Atau, bisa juga dengan mencari lowongan yang tersedia aplikasi-aplikasi freelance.
Untuk memulai bisnis ini, Anda meski membuat portofolio yang menarik terlebih dahulu. Kalau sudah, baru deh mulai mencari klien. Gampang banget kan?
Menjual baju online
Tingginya peminat belanja online masyarakat Indonesia membuat bisnis berjualan baju online kian diminati banyak orang. Karena memang, ada banyak sih keuntungan yang didapatkan.
Kayak nggak perlu repot-repot keluar rumah buat belanja, ada banyak produk yang bisa diakses dengan mudah, banyak metode pembayaran yang bisa dipilih, dan lain sebagainya.
Jika ingin berjualan online, ada dua model bisnis yang bisa Anda pilih. Yakni, dengan menjadi dropshipper, atau dengan menjadi reseller. Keduanya punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Kalau Anda punya modal, bisa memilih buat jadi reseller. Tapi kalau nggak punya modal sepeserpun, bisa kok memilih buat jadi dropshipper.
Karena bisnis ini memungkinkan Anda buat menjalankan bisnis dengan tanpa modal sepeserpun. Bahkan foto maupun gambar yang digunakan buat promosi bisa menggunakan foto atau gambar punya toko loh.
Menawarkan jasa penerjemahan
Sebagai mahasiswa dengan jurusan bahasa asing, Anda pasti menemukan banyak sekali keuntungan. Salah satunya adalah bisa menggunakan atau memanfaatkannya sebagai ide bisnis.
Yakni, dengan menjadi seorang translator. Dalam hal ini, Anda dapat menjalankan bisnis secara online. Menariknya, bisnis satu ini menawarkan keuntungan yang besar.
