Underwriter Asuransi Adalah? Jenis dan Tahapannya

Kak Anita

Underwriter Asuransi Adalah? Jenis dan Tahapannya – Jika anda pernah membeli produk asuransi kesehatan, anda mungkin tidak asing lagi dengan istilah underwriter maupun underwriting. Ketika anda melakukan klaim dana asuransi kesehatan untuk merasakan manfaat dari asuransi yang anda beli.

Anda tidak akan langsung mendapatkan dana tersebut loh. Anda harus melewati tahap pengecekan terlebih dahulu. Apakah penyakit anda berasal dari kelalaian pribadi atau bukan. Nah disitulah peran seorang underwriter bermain. Apakah underwriter itu? Berikut ulasannya.

Apa itu Underwriter?

Underwriter asuransi adalah seseorang yang bertugas untuk melakukan analisa, pengecekan, dan memeriksa calon nasabah atau nasabah asuransi untuk menilai kelayakan nasabah terhadap manfaat asuransi.

Sedangkan underwriting adalah proses mengidentifikasi calon nasabah dan nasabah asuransi sebelum menerima manfaat asuransi. Underwriting merupakan proses yang cukup panjang dalam dunia perasuransian. Tapi, tidak semua jenis asuransi memerlukan proses underwriting. Salah satu jenis asuransi yang memerlukan proses ini adalah asuransi kesehatan.

Seorang underwriter akan melakukan identifikasi terhadap calon nasabah apakah cocok untuk mendapatkan manfaat produk asuransi tertentu dengan kalkulasi risiko yang dimilikinya. Underwriter juga bertugas untuk menentukan kelayakan seorang nasabah dalam menerima dana klaim asuransi.

Misalnya, seorang nasabah akan membeli polis asuransi kesehatan. Maka underwriter akan melakukan analisa dengan cara mengkalkulasikan data risiko nasabah. Sehingga dapat menentukan besaran premi dan manfaatnya. Kemudian pada saat nasabah mengalami gangguan kesehatan, maka underwriter akan melakukan pengecekan kembali.

Apakah penyakit yang ia derita sesuai dengan ketentuan polis produk asuransi yang ia beli. Jika ternyata gangguan kesehatan tersebut berasal dari kelalaiannya contohnya kebiasaan buruk merokok, minum minuman keras, dan lain- lain.

Maka underwriter akan memberikan keputusan terhadap dana klaim asuransi. Apakah dana tersebut akan diberikan sepenuhnya atau tidak. Pada kondisi kelalaian nasabah, biasanya pihak asuransi akan memberikan klaim sebagian bahkan lebih parahnya polis bisa ditolak.

Jenis- Jenis Underwriter

Underwriter Pertama

Underwriter pertama atau sering kita kenal dengan agen asuransi. Underwriter ini akan menganalisa calon nasabah dan mengkalkulasikan risiko dari calon nasabah. Tugas dari underwriter pertama adalah menentukan kelayakan calon nasabah berdasarkan risiko yang ia miliki.

Finansial Underwriter

Financial Underwriter berhubungan dengan penentuan premi dan produk asuransi. Jika calon nasabah termasuk kategori layak. Maka, selanjutnya underwriter finansial akan menentukan polis yang cocok sekaligus mengkalkukasikan besara premi yang dipengaruhi oleh tingkat risiko calon nasabah.

Medical Underwriter

Medical Underwriter adalah seorang underwriter yang bertugas mengidentifikasi kelayakan calon nasabah atas kondisi kesehatan calon nasabah.

Tidak semua kondisi penyakit berat bisa diterima oleh perusahaan asuransi. Oleh karena itu, ada beberapa perusahaan asuransi yang mengharuskan medical check up. Pun pada saat klaim, underwriter tetap berperan untuk mengidentifikasi gangguan kesehatan nasabah.

Tahapan Underwriting

Tahap Pengajuan Data

Pertama, underwriter akan menerima pengajuan data dari calon nasabah. Data tersebut berkaitan dengan riwayat kesehatan dan hal umum lainnya seperti biodata.

Tahap Identifikasi Risiko

Kedua, underwriter akan mengindentifikasi risiko yang dimiliki oleh calon nasabah. Pengidentifikasian ini dapat berasal dari tabel risiko medis, riwayat medis, dan kondisi kesehatan.

Tahap Pengelompokkan Risiko

Setelah itu, underwriter akan mengelompokkan risiko calon nasabah. Masuk ke level manakah risiko tersebut. Beberapa tingkatan risiko yaitu standar risk, declined risk, dan lain- lain.

Tahap Keputusan

Terakhir, underwriter akan menentukan keputusan terhadap pengajuan calon nasabah tersebut. Apakah diterima, diterima bersyarat, atau ditolak.

Artikel Terkait

Bagikan:

Tinggalkan komentar