Panduan Pendaftaran TNI 2021 Paling Lengkap

Kak Her

pendaftaran tni 2021
pendaftaran tni 2021

Lingkarberita.com – Keutuhan NKRI yang terjaga hingga saat ini tidak terlepas dari peran abdi negara, salah satunya para anggota TNI. Tidak mengherankan jika profesi ini banyak diincar oleh kaum milenial yang ingin mengabdikan diri untuk negara. Apakah ada jadwal pendaftaran TNI 2021? Kapan pendaftaran dimulai?

Mengenal Anggota Tentara Negara Indonesia (TNI)

Prajurit TNI merupakan salah satu profesi yang cukup banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Banyak para orang tua yang menginginkan anaknya untuk menjadi seorang prajurit. TNI atau Tentara Negara Indonesia pada awalnya bernama TKR atau Tentara Republik Indonesia.

 

Perubahan nama dari TKR menjadi TNI diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tanggal 3 Juni 1947. Sejak saat itulah nama TNI digunakan hingga sekarang. TNI sendiri terdiri dari 3 golongan yakni TNI AL (Angkatan Laut), TNI AD (Angkatan Darat) dan TNI AU (Angkatan Udara).

 

Tugas mendasar dari seorang prajurit TNI adalah menjaga keamanan dan ketertiban negara dan ikut berperang untuk persatuan dan kesatuan bangsa. Namun, tugas berperang ini hanya berlaku jika ada gencatan militer yang membahayakan. Selain itu, prajurit TNI wajib bertugas untuk:

  1. Mengatasi gerakan terorisme
  2. Mencegah aksi separatis bersenjata
  3. Mencegah aksi pemberontakan bersenjata
  4. Memberikan pengamanan di wilayah perbatasan negara
  5. Memberikan pengamanan pada objek nasional yang sifatnya strategis
  6. Menjalankan tugas perdamaian dunia berdasarkan kebijakan politik luar negeri
  7. Menjaga dan mengamankan Presiden dan wakil presiden beserta anggota keluarganya
  8. Ikut membantu pemerintah untuk mengamankan penerbangan dan pelayaran yang berpotensi terjadi perompakan, penyelundupan dan pembajakan
  9. Membantu, mencari dan menolong jika terjadi kecelakaan atau bencana alam
  10. Memberikan pengamanan kepada tamu kehormatan negara

 

Jadwal Pendaftaran TNI 2021

Pendaftaran anggota TNI (Angkatan Darat, Laut, Udara dan Mabes TNI) dilaksanakan secara online, terlebih lagi di masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir hingga 2021 sekarang ini. Namun, pendaftaran online hanya untuk validasi berkas saja.

 

Setelah lolos dalam proses seleksi administrasi, para calon TNI akan tetap menjalani tes fisik dengan kehadiran yang bersangkutan. Adapun jadwal untuk pendaftaran TNI 2021 yang harus Anda catat adalah:

  1. Mabes TNI
  • Pa PK Khusus tenaga kesehatan tanggal 12 Januari hingga 26 Februari 2021
  • Mahasiswa beasiswa TNI bulan Maret hingga April 2021
  • Pa PSDP Penerbang bulan Juli hingga Agustus 2021
  • Prajurit Perwira Karir (Pa PK Reguler) bulan September hingga Oktober 2021

 

  1. TNI AL
  • Bintara AL (CABA PK GEL-1) tanggal 4 hingga 22 Januari 2021
  • Tamtama AL (CATA PK GEL-1) tanggal 4 Januari hingga 5 Februari 2021
  • Taruna (CATAR AAL) bulan April hingga Juli 2021
  • Bintara AL (CABA PK GEL-2) bulan Agustus 2021
  • Tamtama AL (CATA PK GEL-2) bulan Agustus 2021

 

  1. TNI AD
  • Taruna (CATAR AKMILl) tanggal 1 Januari hingga 25 April 2021
  • Tamtama AD (CATA PK GEL-1) tanggal 25 Februari hingga 5 Maret 2021
  • Bintara AD (CABA PK Reguler) tanggal 1 januari 2021-memenuhi
  • Bintara AD (CABA PK Keahlian dan CABAWAN) bulan Juli 2021
  • Tamtama AD (CATA PK GEL-1) bulan September hingga Oktober 2021

 

  1. TNI AU
  • Tamtama AU Gel-1 (sudah terpenuhi)
  • Tamtama AU Gel-2 (sudah terpenuhi)
  • Bintara AU Gel-1 tanggal 1 Januari hingga 28 Februari 2021
  • Taruna Akademi Angkatan Udara bulan Maret hingga April 2021
  • Tamtama AU Gel-2 bulan Mei hingga Juli 2021
  • Bintara AU Gel-2 bulan Juli hingga Agustus 2021

 

Ketentuan dan Mekanisme Pendaftaran TNI Tahun 2021

  1. Ketentuan dan Persyaratan

Para calon prajurit TNI harus memenuhi ketentuan dan persyaratan yang diajukan, khususnya bagi Pa PK TNI-Tenaga Kesehatan yakni

  • Merupakan warga negara Indonesia baik pria atau wanita (bukan anggota Polri/PNS/TNI)
  • Memiliki kepercayaan, bertaqwa dan beriman kepada Tuhan
  • Janji setia kepada NKRI berdasarkan UUD 1945 dan Pancasila
  • Dinyatakan sehat, baik rohani dan jasmani serta terbebas dari Narkoba
  • Tinggi badan 157 cm untuk wanita dan 163 cm untuk pria
  • Syarat umur:
  • Ijazah D3 maksimal umur 26 tahun
  • Ijazah S1 maksimal umur 30 tahun
  • Ijazah S1 Profesimaksimal umur 32 tahun
  • Syarat IPK Akreditasi A
  • Ijazah D3 minimal IPK 2,70
  • Ijazah S1 atau s1 Profesi minimal IPK 2,80
  • Syarat IPK Akreditasi B
  • Ijazah D3 minimal IPK 2,90
  • Ijazah S1 atau s1 Profesi minimal IPK 3.00
  • Pelamar khusus jurusan kedokteran umum dan gigi sudah berijazah S1 Profesi dan lulus UKMPPDG dan UKMPPD dengan melampirkan bukti (minimal akreditasi B)
  • Pelamar dengan jurusan selain kedokteran umum dan gigi sudah dinyatakan lulus dan berijazah S1 Profesi/S1/D-3 dengan melampirkan Sertifikat Kompetensi (minimal akreditasi B)
  • Status belum menikah dan bersedia tidak menikah selama masa Dikma. Ketentuan ini dikecualikan bagi profesi dokter umum wanita yang belum hamil dan bersedia tidak hamil selama Dikma)
  • Fotocopy sertifikat akreditasi prodi dari BAN-PT
  • Bersedia untuk bertugas di wilayah NKRI mana saja
  • Pelamar yang sudah menjadi karyawan, wajib mendapatkan persetujuan dari instansi dan membuat surat pernyataan pemberhentian kerja secara hormat dari pimpinan.
  • Surat keterangan bebas Covid-19
  • Membawa surat SKBD (Surat Keterangan Bersih Diri)

 

  1. Mekanisme Pendaftaran

Para calon prajurit TNI harus menjalankan mekanisme pendaftaran sesuai ketentuan yang berlaku. Langkah-langkah yang harus Anda lakukan yakni:

  • Melakukan pendaftaran secara online melalui laman https://rekrutmen–tni.mil.id dan mengisi formulir dengan benar
  • Melakukan daftar ulang secara fisik di tempat yang sudah ditentukan. Para calon prajurit wajib membawa dan menunjukkan bukti formulir pendaftaran. Beberapa dokumen yang harus disiapkan berupa:
  1. KTP calon prajurit
  2. Akte kelahiran
  3. KTP orang tua atau wali
  4. KK (Kartu Keluarga)
  5. Ijazah dan SKHUN jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA) serta raport
  6. Ijazah diploma atau sarjana
  7. Sertifikat akreditasi dari BAN-PT untuk program studi
  8. Jurusan kedokteran umum dan gigi harus melampirkan transkrip nilai ujian kompetensi (UKMPPDG dan UKMPPD)
  9. SKCK dan SKBD
  10. Pas foto berwarna dan hitam putih dengan ketentuan:
  • 2 x 3 – 10 lembar
  • 3 x 4 = 10 lembar
  • 4 x 6 = 20 lembar
  1. Calon prajurit yang pindah domisili, diwajibkan membawa surat keterangan pindah yang dibuat oleh kelurahan atau kecamatan setempat.
  2. Semua persyaratan dokumen harus difotocopy sebanyak 1 lembar dan dilegalisasi
  3. Setiap calon prajurit wajib menyertakan surat kesehatan bebas Covid-19

 

Selain memperhatikan mekanisme pendaftaran TNI 2021, Anda perlu mempersiapkan diri untuk melakukan tes. Beberapa materi harus Anda kuasai, misalnya saja administrasi, mental ideologi, akademik, kesehatan, psikologi hingga kesamaptaan.

 

Menjadi seorang TNI tidak hanya sebuah profesi bergengsi, tetapi merupakan profesi yang membutuhkan integritas tinggi.loyalitas dan tanggung jawab penuh dalam menjalankan tugas negara. Sudah selayaknya jika pendaftaran TNI 2021 dan tahun sebelumnya pasti memilih anggota yang terbaik.

 

 

 

 

 

Artikel Terkait

Bagikan:

Tinggalkan komentar