Dalil Naqli Tentang Iman Kepada Malaikat Allah

Dalil Naqli Tentang Iman Kepada Malaikat Allah – Di dalam agama Islam, penganutnya meyakini adanya malaikat-malaikat yang dianugerahi kekuatan dan keistimewaan oleh Allah SWT.

Karena itu, keyakinan akan keberadaan malaikat merupakan kerangka wacana penting dalam Islam. Ada beberapa dalil naqli atau dalil Al-Quran dan hadis yang memberikan arahan kepada umat Islam untuk memiliki keyakinan yang kuat akan keberadaan malaikat. Berikut adalah 5 dalil naqli tentang Iman Kepada Malaikat Allah.

Pengertian Iman kepada Malaikat Allah

Iman kepada malaikat Allah merupakan salah satu rukun iman yang wajib dianut oleh umat Islam. Iman yang dimaksud adalah iman atau keyakinan yaitu yakin dan percaya bahwa Allah SWT menciptakan berbagai macam malaikat yang memiliki berbagai karakteristik. Berdasarkan Al-Quran, malaikat adalah makhluk yang berasal dari cahaya permurnian Allah SWT.

Mereka dalah makhluk yang tak terlihat dan bertugas untuk melaksanakan perintah Allah SWT. Allah SWT telah menciptakan malaikat untuk menyampaikan wahyu-Nya kepada para Rasul-Nya.

Malaikat juga bertugas menjaga alam semesta melalui kekuatan-Nya dan ditugaskan untuk menuliskan segala akibat dari apa yang dilakukan manusia.

Keimanan umat muslim kepada malaikat Allah adalah hal yang benar-benar wajib. Hal ini diungkapkan dalam banyak ayat dalam Al-Qur’an, yaitu: “Dan Allah telah menciptakan para malaikat; (ia) menciptakan mereka dari cahaya dan berfirman kepada mereka: ‘Sembahlah kepada Adam’” (QS. Al-Baqarah:30).

Oleh karena itu, penting bagi umat muslim untuk meyakini bahwa ada malaikat di sekitar kita yang mungkin tak terlihat, tetapi bertanggung jawab untuk mengingatkan kita akan agama, dan menyampaikan wahyu-Nya kepada para Rasul-Nya.

Akhirnya, keyakinan ini juga ditambahkan dengan kepercayaan akan adanya malaikat yang berbeda yang memiliki berbagai tingkatan hierarki.

Allah SWT telah menciptakan masing-masing malaikat dengan tujuan yang berbeda untuk membantu manusia dan melaksanakan perintah-Nya sesuai yang Dia tetapkan.

Dalil Naqli Iman Kepada Malaikat Allah

Dalil Naqli Iman Kepada Malaikat Allah adalah dalil yang menyebutkan bahwa seorang muslim percaya kepada Malaikat Allah. Kepercayaan ini didasarkan pada ayat-ayat al-Qur’an dan hadits yang menyatakan keberadaan Malaikat Allah.

Terdapat banyak ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang keberadaan Malaikat Allah. Salah satu diantaranya adalah Firman Allah taala berikut ini : “Dan Kami (Allah) telah menciptakan malaikat (untuk tugas-tugas) di sekitar (untuk membantu) Kami, dengan membawa perintah Allah yang Kami ridhai.” (QS. Al-Anbiya ayat 27).

Selain itu, ada juga hadits yang menyebutkan keberadaan malaikat Allah di alam semesta, seperti hadits berikut ini yang diriwayatkan dari Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik Radhiallahu ‘anhu, ia berkata:

“Rasulullah Saw pernah bersabda: “Benteng-benteng langit masih tetap berdiri, tidak goyah, dan di dalam langit ini ada tentara-tentara malaikat yang selalu mencari selamat untuk yang mencari selamat, dan setiap hari mereka diberi karunia yang luas.”

Semua ayat dan hadits dari Al-Quran dan Sunnah telah menegaskan bahwa Malaikat Allah adalah makhluk ciptaan Allah yang selalu mengerjakan perintah-Nya dan akan selalu mengikuti perintah-Nya di semua waktu.

Kerana itu, muslim harus percaya dengan kewujudan Malaikat Allah dan melaksanakannya dengan menghormati mereka, yakinlah bahwa semua yang dikatakan Allah itu adalah benar.

Dengan mengetahui tentang keberadaan malaikat Allah ini, muslim pun harus bersiap untuk mentaati perintah Allah dan melakukan hal yang benar sesuai dengan syariat agama, sehingga mereka dapat merasakan berkat dari Allah atas keagamaan mereka.

Ciri-Ciri Malaikat Allah

Malaikat Allah adalah makhluk sempurna yang diciptakan oleh Sang Khalik Allah SWT. Dikatakan bahwa malaikat lahir dalam bentuk sempurna, tanpa pengalaman duniawi dan pengetahuan manusia.

Menurut Al-Quran, ciri-ciri malaikat sangatlah jelas, diantaranya:

1. Mempunyai bentuk yang indah. Allah berfirman: “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: “Sesunggnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah liat belerang”.

2. Memiliki gelar – gelar tinggi. Allah berfirman: “Dan di antara malaikat itu ada yang berimam, malaikat yang paling bijaksana.”

3. Mereka tiada putus asa dan tidak putus harap. Allah berfirman: “Dan ia (malaikat) tidak berputus asa dan (tidak) berputus harap, sampai ia mencari jalan kepada Tuhannya.”

4. Allah SWT telah memberikan kemampuan berpikir kepada malaikat. Allah berfirman:”Sesungguhnya dalam (perbuatan-perbuatan) malaikat itu terdapat pengajaran yang baik bagimu, jika kamu benar-benar mengetahui.”

5. Mereka berperilaku yang baik terhadap pemeluk agama. Allah berfirman:”Sesungguhnya malaikat-malaikat itu selalu memelihara orang-orang yang beriman dengan perbuatan yang baik.”

6. Mereka menyampaikan firman dari Allah. Allah berfirman:”Dan malaikat-malaikat itu akan membawa berita gembira dengan Izin Allah, kata-kata piaraan dan taufiq kepada orang-orang yang beriman akan perkara yang mereka kehendaki.”

7. Mereka dapat mencari bantuan dari Allah. Allah berfirman:”Dan kepada orang-orang yang beriman di antara mereka (anggota malaikat) dijumpai orang-orang yang (selalu) memohon ampunan dan (sentiasa) melahirkan kasih sayang.”

Malaikat Allah juga dipandang memiliki ciri-ciri khusus sebagai penjaga manusia, diantaranya:

1. Mereka dapat membaca pikiran manusia.

2. Mereka dapat merasakan dan mendengar hampir semua yang berlaku di dunia.

3. Mereka dapat memainkan peranan penyambut baik dan buruk.

4. Mereka juga dikatakan mampu mengangkat manusia yang dibebani sehingga mendapat penyelesaian masalah yang dihadapi.

Demikianlah Ciri-ciri Malaikat Allah yang patut diketahui semuanya.

Tugas-Tugas dan Kewajiban Malaikat Allah

Tugas-tugas dan Kewajiban Malaikat Allah sangatlah penting dan suci karena menyangkut kepercayaan agama. Dalam Al-Quran dan juga Hadits Nabi Muhammad saw.

Malaikat Allah diberikan tugas-tugas yang luas dan beragam untuk membantu makhluk Allah yang lain dan juga untuk beribadah kepada Allah.

Malaikat disebut sebagai “utusan Allah”. Mereka bertugas untuk menyampaikan pesan Allah, menjaga dan menyelamatkan umat manusia, menyebarkan berkah dan rahmat-Nya.

Tugas utama Malaikat kerap disebut sebagai penyampaian wahyu; baik yang diturunkan kepada Nabi-nabi pilihan Allah di Zaman Dahulu, maupun turunnya Al-Quran kepada Nabi Muhammad akhir zaman. Malaikat ini berperan sebagai pengikut wahyu dari Allah, melaksanakan perintah-Nya dan menyampaikannya kepada manusia.

Selain wahyu, tugas-tugas dan kewajiban Malaikat juga termasuk menjaga, melindungi, dan memberi nasihat kepada orang-orang yang dipilih Allah.

Dalam Al-Quran, khususnya dalam surat An-Nisa’ (ke-4), Allah menegaskan bahwa Malaikat akan bersama orang-orang beriman di kedua sisi mereka sebagai pelindung.

Kewajiban lain Malaikat meliputi menyampaikan hukuman kepada orang-orang yang bertentangan dengan perintah Allah, serta menghukum pelaku kejahatan dan korupsi di dunia. Di samping itu, mereka juga bertugas membantu para Nabi dan utusan Allah menyampaikan pesan kepada umat manusia.

Bersama itu, Malaikat memainkan peran penting dalam memberi nasihat, arahan dan motivasi kepada manusia. Mereka sanggup mendermakan sihir dan karunia tak terbatas dari Allah yang akan memberi orang-orang yang beriman kekuatan untuk hidup dalam perintah Allah.

Dalam Al-Quran, ada beberapa Malaikat yang lebih dikenal; misalnya Jibril, Mikail, Israfil, Ariel, dan Malaikat Ridwan. Setiap Malaikat mempunyai tugas dan tanggung jawab yang berbeda dalam membantu menjalankan tujuan Allah.

Jadi, Tugas dan Kewajiban Malaikat adalah bagian dari inkarnasi jalan Allah di dunia ini. Mereka bertugas memastikan dunia ini berjalan sesuai dengan kehendak Allah.

Para Malaikat ini menjadi simbol kekuatan luar biasa yang Allah turunkan ke bumi untuk memberi keadilan dan peringatan bagi umat manusia. Oleh karenanya, mereka sangat layak untuk dipuji dan dihormati.

Peristiwa Malaikat Dalam Al-Qur’an Dan Hadits

Malaikat merupakan makhluk suci dan disembah Allah SWT. Mereka ditugaskan untuk melakukan segala hal yang dikehendaki oleh-Nya. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, Malaikat adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah sebagai pesuruh. Malaikat, juga disebutkan, memiliki kemampuan spiritual yang luar biasa, terutama dalam membawa pesan-pesan Allah kepada umat manusia.

Malaikat Pemayang adalah malaikat yang menguasai topik Kehidupan Akhirat dan Haq (kebenaran). Selain itu Malaikat Jibril merupakan salah satu yang penting di antara malaikat yang ada. Berdasarkan firman-Nya, Al-Qur’an menorder malaikat untuk berdoa bagi Nabi sepanjang masa dan memberikannya wahyu dari Tuhan.

Selain dalam Al-Qur’an, malaikat disebutkan juga dalam hadits nabi. Menurut Hadits, para Malaikat telah diutus kepada manusia sejak awal mula keberadaan Adam dan Hawa di muka bumi.

Selain aktivitas spiritual, para Malaikat juga bertugas sebagai “pesuruh Tuhan” yang mencari akal budi dan menyuruh seseorang untuk melaksanakan ibadah.

Di dalam hadits, para Malaikat disebutkan bahwa mereka melakukan berbagai aktifitas sesuai tugas-tugas dari Allah, seperti memberikan petunjuk, membimbing, menjaga manusia, menjaga portal-portal surga, menakuti orang jahat, mengabarkan kedatangan Nabi-Nabi, dan mewakili Allah di dalam setiap langkah yang diambil oleh manusia.

Di akhirat, para Malaikat akan bertugas meyakinkan manusia dari akurasi pandangan mereka. Mereka akan memimpin para mukmin untuk melangkah begitu saja ke surga tanpa harus menjamin jalan yang mereka lalui di dunia.

Hadits juga menekankan bahwa para Malaikat tidak hanya diutus untuk membawa berkah dan petunjuk dari Allah, tetapi juga bertugas melaksanakan hukum-hukum Allah di dunia.

Kefungsian para Malaikat telah disebutkan secara khusus dalam Al-Qur’an dan Hadits. Kita dapat mengambil pelajaran penting tentang kesetiaan dan pengabdian dari mereka kepada Tuhan. Oleh karena itu, kaum Muslim disarankan untuk menyembah mereka dan mendoakan untuk ketetapan Allah SWT.

Dari 5 Dalil Naqli Tentang Iman Kepada Malaikat Allah, kita dapat menyimpulkan bahwa Iman kepada Malaikat merupakan salah satu dari rukun iman kepada Allah SWT.

Melalui ayat-ayat Al-Quran dan Hadis Nabi SAW, kita melihat bahwa Malaikat-malaikat Allah juga dianggap sebagai kelompok makhluk yang diutus oleh-Nya untuk melaksanakan berbagai tugas.

Kita dituntut untuk beriman dan mempercayai mereka, karena mereka adalah makhluk yang suci dan dididik untuk mentaati perintah Allah SWT. So, iman kepada Malaikat Allah harus menjadi bagian dari rukun iman.