Investasi jangka panjang- Selama ini ini kita mulai sering mendengar istilah investasi.
Bahkan yang paling menariknya lagi adalah kita sudah mengetahui beberapa macam instrumen investasi yang bisa dilakukan.
Baik itu investasi jangka panjang maupun investasi jangka pendek. Setiap investor mempunyai tujuan investasinya masing-masing. Di mana tujuan tersebut tentu berbeda-beda antara satu dengan yang lain.
Jika di artikel sebelumnya kita membahas banyak hal tentang investasi jangka pendek, maka kali ini kita akan lebih membahas investasi jangka panjang.
Biasanya, orang-orang yang melakukan investasi jangka panjang mempunyai tujuan untuk mengembangkan uang yang dimilikinya.
Sementara itu ada juga yang yang mempunyai tujuan untuk mengamankan dana modalnya dari risiko inflasi.
Nah untuk lebih lanjutnya simak beberapa hal penting tentang investasi jangka panjang.
Apa itu investasi jangka panjang?
Secara sederhana, kita bisa mengartikan investasi jangka panjang sebagai salah satu jenis investasi dengan menanamkan modal uang yang kita miliki secara berkala dan hanya bisa dicairkan setelah memenuhi jangka waktu tertentu ataupun waktu yang sudah dipilih.
Adapun jangka waktu investasi jangka panjang biasanya mulai dari 1 tahun sampai dengan 5 tahun.
Investasi jenis ini juga dapat kita konotasikan sebagai menanamkan kekayaan kita ataupun perusahaan kepada perorangan lainnya ataupun perusahaan lainnya untuk mendapatkan manfaat.
Dan manfaat yang paling sering diharapkan oleh Para investor adalah untuk mendapatkan hasil yang lebih besar.
Secara umum terdapat beberapa tujuan investasi. Seperti mendapatkan pendapatan pasif mengurangi persaingan yang terjadi, mengarahkan dan khusus, menjamin ketersediaan bahan baku, serta menjadi pengendali perorangan ataupun perusahaan.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi jangka panjang kami sarankan anda untuk memperbanyak literasi tentang investasi jangka panjang ini.
Hal ini karena dana yang akan anda investasikan tergolong cukup besar nantinya.
Jenis-jenis investasi jangka panjang
Nah bagi Anda yang ingin melakukan investasi jangka panjang tentu harus mulai memilih jenis yang tepat.
Berikut merupakan beberapa jenis investasi jangka panjang yang mungkin bisa anda pilih. Investasi properti
Tentu, bukan lagi rahasia umum bahwa banyak Para investor yang lebih memilih untuk berinvestasi properti.
Hal ini karena ada banyak sekali manfaat yang ditawarkannya. Apalagi dengan mengingat kebutuhan masyarakat akan properti terus meningkat secara signifikan setiap tahunnya.
Untuk bentuk dari investasi properti biasanya ialah apartemen, tanah, rumah, ataupun yang lainnya.
Investasi obligasi jenis investasi jangka panjang yang kedua ialah investasi obligasi. Apa itu obligasi?
Obligasi merupakan salah satu jenis investasi yang berupa surat utang sebagai bukti transaksi pinjaman yang telah dilakukan oleh pihak penerbit obligasi nya dengan yang mempunyai dana.
Dan biasanya, jangka waktu dari investasi obligasi ini ialah 2 sampai dengan 3 tahun ataupun lebih.
Dan untuk saat ini, surat utang negara lebih mudah diakses semenjak diterbitkannya SBN ritel ataupun surat berharga negara oleh pemerintah sehingga memungkinkan Para investor individu melakukan pembelian nya secara online.
Investasi emas. Adapun jenis yang lainnya adalah investasi emas. Emas merupakan logam mulia 99, 99% yang sangat berharga dan cukup langka.
Sehingga, keberadaan emas ini tentu akan sangat diterima oleh lapisan masyarakat manapun sebagai bentuk instrumen investasi yang cukup menjanjikan.
Dan yang paling menariknya adalah harga jual emas yang cenderung stabil. Hal inilah yang membuat jenis investasi jangka panjang yang satu ini kerap menjadi pilihan Para investor.
Selain ketiga jenis tersebut ada jenis lainnya yang bisa anda pilih seperti investasi reksadana, investasi saham, investasi program pensiun, dan lain sebagainya.
