Lingkarberita.com – Ini adalah upaya terbaru Asus (secara teknis yang keempat, tetapi melewatkan angka itu atas nama karena alasan takhayul) untuk memasukkan pengalaman seperti konsol ke dalam telepon untuk ceruk tetapi kerumunan gamer seluler yang terus berkembang di seluruh dunia. Ini menawarkan lebih banyak kekuatan dan penyesuaian daripada ponsel layar lebar lainnya, baik dalam hal perangkat keras dan perangkat lunak. Ini sandwich sungguhan.
Misalnya, ia memiliki beberapa port USB-C yang dapat Anda gunakan untuk mengisi daya perangkat dalam orientasi lanskap atau potret. Model ini juga memiliki pendingin kipas snap-on (satu-satunya tugas adalah menjaga ponsel agar tidak terlalu panas jika Anda melakukan overclock). Kipas memiliki pengisian daya lewat USB-C, jack headphone 3,5 mm, dan dua tombol pemicu yang dapat diatur ulang.
Selain itu, ada beberapa sensor ultrasonik di sekitar ponsel yang dapat menggantikan beberapa kontrol sentuh untuk membuat game terasa lebih seperti pengontrol. Dan untuk model tahun ini, aplikasi Armory Crate dapat meningkatkan kecepatan prosesor dan grafis, meningkatkan kecepatan penyegaran layar, dan lebih banyak lagi per game.
The Ultimate adalah ROG Phone 5 terbaik Asus, yang akan tersedia pada Mei seharga 1.299 euro (sekitar 1.583 dolar AS). Namun, opsi lain yang lebih murah dikirim mulai Maret dengan harga sekitar $ 950.
Bagaimana Asus membenarkan delta harga $ 600? Ini adalah satu-satunya konfigurasi yang memiliki skema warna putih matte dengan beberapa detail biru tersebar di seluruh ponsel. Dan itu satu-satunya yang ada di telepon – dan mungkin satu-satunya ponsel selain 6 Pro baru RedMagic – dengan RAM 18GB.
Ini adalah spesifikasi yang mengesankan untuk ditemukan di ponsel, tetapi saya masih mencari kasus penggunaan yang membutuhkan begitu banyak RAM. Versi yang lebih murah dari ROG Phone 5 hadir dengan RAM 16 GB atau 12 GB. Saya yakin ini tidak membuat perbedaan besar dalam performa.
Ultimate khususnya tampaknya dibuat hanya untuk penggemar berat ROG. Ponsel ini dilengkapi dengan kotak laptop yang diisi dengan topi bola ROG, handuk, penutup wajah, stiker, dan tambahan lainnya.
Selain spesifikasi di atas, ROG Phone 5 Pro, yang akan tersedia pada April 2021, agak sangat mirip dengan Ultimate (tetapi masih sekitar $ 1.420) dan sangat mirip dengan Ultimate.
Kedua ponsel memiliki dua sensor ultrasonik tambahan di punggungnya di dekat tempat jari manis Anda mungkin beristirahat saat Anda memegangnya dalam orientasi lanskap, serta layar OLED menghadap ke belakang yang sebelumnya saya sebut sebagai “ROG Vision”.
Ini adalah layar seukuran stik USB yang mencerminkan efek “Anime Matrix” Asus dari laptop gaming Zephyrus G14, dan berpotensi menarik lebih banyak perhatian ke ponsel yang tampak aneh ini.
Asus memiliki pesan dan grafik yang sudah diinstal sebelumnya untuk tampilan yang situasional tergantung pada apakah Anda bermain, mengisi daya ponsel, atau mendapatkan panggilan di ponsel Anda, untuk beberapa nama.
Namun, Anda dapat memotong gambar Anda sendiri agar sesuai dengan tampilan seperti yang saya lakukan. Semuanya, mulai dari pesan bergulir dengan emoji hingga gambar berfungsi, dan Anda dapat menyesuaikannya lebih lanjut dengan animasi seperti pelarutan statis atau kembang api.
Ini seperti versi tambahan dari perusahaan LED yang diletakkan di luar ponsel flip atau bahkan Samsung Z Flip. Ponsel ROG standar 5 memiliki logo ROG dengan lampu latar RGB. Beberapa orang mungkin lebih suka ini daripada layar ekstra.
SPESIFIKASI LINEUP ASUS ROG PHONE 5
| Comparison | ROG Phone 5 Ultimate | ROG Phone 5 Pro | ROG Phone 5 |
|---|---|---|---|
| Colors | Matte white | Glossy black | Phantom black or Storm white |
| Price | 1,299 Euros (approx. $1,583) | 1,199 Euros (approx. $1,420) | Starts at 799 Euros (approx. $950) |
| Processor | Snapdragon 888 | * | * |
| OS | Android 11 with ROG UI | * | * |
| Display | 6.78-inch 2448 x 1080 OLED with 144Hz refresh rate | * | * |
| RAM | 18GB LPDDR5 | 16GB LPDDR5 | 8GB,12GB or 16GB LPDDR5 |
| Storage | 512GB UFS 3.1 | * | 256GB UFS 3.1 |
| Extra touch sensors | Yes | * | No |
| Rear-facing cameras | 64-megapixel with F/1.8 aperture, 13-megapixel 125-degree ultra-wide with F/2.4 aperture, and a 5-megapixel macro lens with F/2.0 | * | * |
| Front-facing camera | 24-megapixel with F/2.45 aperture | * | * |
| ROG Vision support | Yes, monochromatic | Yes, color | No |
| Battery | 6,000mAh | * | * |
| Included charger | 65W | * | * |
| Dimensions | 172.8 x 77.2 x 10.29 mm | * | * |
| Weight | 238 grams | * | * |
| Connectivity | LTE and sub-6GHz 5G on AT&T and T-Mobile, Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.2 | * | * |
| Included accessories | AeroActive Cooler 5, Aero case | * | No cooler included |
| * represents the same spec as the Ultimate |
ROG Phone 5 Ultimate adalah ponsel gaming yang lebih baik daripada pendahulunya serta perangkat pesaing yang saya coba dari Black Shark Xiaomi sejauh ini. Pertama, ini adalah opsi paling kuat di pasaran dengan prosesor Snapdragon 888 dan RAM 18GB-nya.
Setiap perangkat dalam kisaran ini dimulai dengan penyimpanan cepat UFS 3.1 512 GB. Karenanya, ada aplikasi untuk dibuka, beralih di antara mereka, dan tugas lain yang harus dilakukan yang mengakses penyimpanan. Layar OLED 6,78 inci FHD + (2448 x 1080) adalah salah satu yang terbaik yang pernah saya gunakan, meskipun terlalu besar untuk mencapai ukuran ideal saya.
Asus telah mempertahankan kecepatan refresh 144 Hz (yang secara otomatis menyesuaikan per aplikasi untuk efisiensi secara default) dari ROG Phone 3, tetapi latensi sentuh di sini hingga 24 milidetik pada tingkat pengambilan sampel sentuh 300 Hz, yang berarti 300 Dimana Anda menyentuhnya diperiksa waktu per detik.
OnePlus 8 Pro memiliki tingkat pengambilan sampel 240 Hz dalam konteksnya. RedMagic 6 baru, yang kemungkinan akan jauh lebih murah daripada ROG Phone 5-Bas
Spesifikasi dan tampilan yang digunakan di setiap ROG Phone 5 memastikan game terlihat tajam dan berjalan mulus. Beberapa fitur lainnya semakin meningkatkan pengalaman baik Anda bermain game atau menonton film.
Saya terutama menyukai speaker depan ganda. Mereka memberikan isolasi stereo terbaik yang pernah saya dengar dari telepon – ke titik di mana, di sebagian besar situasi rumah, saya menikmati mendengarkan audio seperti yang saya lakukan melalui headphone. Omong-omong, perangkat tahun ini mengembalikan jack audio 3.5mm yang hilang dari ROG Phone 3 2020. Asus juga menghadirkannya kembali dengan sepenuh hati, dilengkapi dengan ESS ES9280AC Pro Quad-DAC untuk audio resolusi tinggi.
Asus telah menghabiskan tahun menyempurnakan antarmuka pengguna dari konsol game-launcher-bertemu-Armory Crate. Tampilannya tidak berubah drastis sejak Asus ROG Phone II, tetapi jika ini pertama kalinya Anda mendengarnya, ini memiliki begitu banyak fitur yang berguna untuk para gamer.
Anda dapat membuat “profil skenario” untuk setiap game, di mana Anda dapat menyesuaikan pengaturan untuk mendapatkan lebih banyak dari setiap game dan dengan demikian mendapatkan lebih banyak kinerja dari Telepon ROG 5.
Profil terdiri dari hal-hal seperti kecepatan refresh yang Anda inginkan untuk menjalankan layar, dan seberapa besar Anda ingin meningkatkan kinerja prosesor, chip grafis, dan memori.
Anda bahkan dapat mematikan peralihan jaringan, data latar belakang, dan sinkronisasi aplikasi per game. Jika Anda terbiasa bermain game di PC, GeForce Experience Nvidia adalah paralel terdekat.
Sebagian besar dari perangkat lunak itu – dan salah satu fitur paling menarik dari ponsel itu sendiri – adalah mengonfigurasi AirTriggers. Sensor ultrasonik yang tertanam di ponsel ini dapat dipetakan untuk mengemulasi tombol sehingga Anda tidak perlu terlalu sering menggunakan layar sentuh.
Semua model ROG Phone 5 memiliki sensor di tepi kanan sehingga terasa seperti pemicu saat Anda memegangnya dalam orientasi lanskap. Model Ultimate dan Pro memiliki dua sensor sentuh tambahan di dekat jari manis saya di telepon.
AirTriggers masih berguna dan pintar untuk menghindari penggunaan kontrol sentuh yang canggung. Untuk dapat memetakan perintah lompat dan serang di game seperti Genshin Impact atau Dead Cells, saya sebenarnya menikmati memainkan port seluler ini.
Yang hebat adalah bahwa game tidak harus mendukung pengontrol agar fitur tersebut berfungsi. Saat permainan sedang berjalan, Anda dapat memindahkan kursor AirTrigger ke atas perintah yang ingin Anda buatkan “tombol” di telepon.
Di pengaturan, Anda dapat memilih untuk mengetuk atau menggesek untuk mengeluarkan perintah.
Saya hampir tidak menggores permukaan dalam hal pengaturan yang dapat Anda sesuaikan. Selain AirTriggers, Anda dapat menetapkan kontrol gerakan untuk menjalankan perintah. Saat Anda memasang kipas AeroActive Cooler 5 yang disertakan ke telepon, Anda mendapatkan dua tombol pemicu tambahan yang dapat dipetakan sesuai keinginan Anda, serta dudukan. Ada begitu banyak penyesuaian.
Di luar bermain game di PC, saya berada di kamp “pengontrol atau penghancur”, jadi saya biasanya tidak ingin menderita kontrol sentuh untuk memainkan game Android terbaru.
AirTriggers tidak diragukan lagi membuat pengalaman menjadi lebih baik, tetapi masih belum cukup untuk mengubah saya. Untungnya bagi orang-orang seperti saya, ROG Phone 5 Ultimate (dan model baru lainnya) mendukung beberapa pengontrol modern, seperti pengontrol Xbox One dari Microsoft, DualShock 4 dari Sony, atau pengontrol Stadia dari Google.
Yang mengesankan adalah perangkat lunak ini memungkinkan Anda memetakan kontrol untuk game seluler apa pun ke pengontrol ini. Pengontrol Xbox saya segera dikenali ketika saya menghubungkannya ke adaptor OTG dan memetakan tombol lebih mudah dari yang diharapkan.
Sedangkan untuk ponsel yang sebenarnya, ROG Phone 5 Ultimate adalah ponsel kelas atas melalui dan melalui. Ini menawarkan umpan balik haptik yang menarik di setiap langkah, terlepas dari apakah Anda menerima pesan teks, menggunakan antarmuka pengguna ROG Asus (versi menyenangkan dari antarmuka pengguna Zen, yang selalu dikembangkan lebih lanjut) atau menggunakan AirTrigger dalam gim. .
Asus memberi tahu saya bahwa itu mengatur haptiknya secara internal dan tidak bersenandung keras atau membuat telepon berderak dibandingkan dengan beberapa ponsel Android lain yang saya gunakan.
Saya berharap lebih banyak haptics ponsel terasa ketika Qualcomm dan Lofelt meluncurkan kerangka haptic mereka untuk perangkat lain dengan Snapdragon 888.
Tetapi seperti yang dibuktikan Asus dengan ponsel ini, sebuah perusahaan dapat menciptakan haptics yang hebat jika mereka mau. Ini Perangkat tersebut memiliki baterai 6.000 mAh yang dibagi menjadi dua sel 3.000 mAh. Menurut Asus, ini membantu menurunkan suhu pengisian dan pemakaian. Selain itu, ponsel dapat diisi daya dengan kecepatan 65W, tetapi tidak memiliki pengisian daya nirkabel.
Asus berkomitmen untuk meluncurkan jajaran ROG Phone 5 di seluruh dunia, tetapi belum mengumumkan tanggal peluncuran spesifik di AS atau harga resmi, itulah sebabnya saya melakukan konversi euro.
Namun, perusahaan memberi tahu saya bahwa semua ponsel ini akan berfungsi pada T-Mobile dan AT&T dan untuk tujuan ini mereka akan mendukung jaringan sub-6GHz 5G dari operator ini.
